Monday, September 13

BINTANG JATUH

(Dorslam)

Dia menatapku dari kejauhan
Mulai ke arahku dengan seringai tertahan

Semesta berbisik risau
Tapi aku justru terpukau

Karena matahari pernah bisikkan sesuatu:
Jangan gentar akan kedahsyatan bara itu
Jantungnya menyimpan salju
Tak pernah ditunjukkan
Tapi menanti saat ‘tuk diberikan…

Kini ia telah memasuki galaksiku
Merasakan debaranku…
Berpikir bahwa aku sang planet rapuh nan lugu…

Padahal dalam bisu aku menunggu sabar
Aku tak butuh salju untuk kau tebar !
Aku ingin dibakar !!
Agar sumbuku berpijar !!!

No comments: